BRI Institusi Keuangan No.1 di Indonesia dan Peringkat 4 di Asia Tenggara dalam Fortune Southeast Asia 500

Avatar photo

- Pewarta

Jumat, 21 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Direktur Utama BRI Sunarso. (Dok. Bank BRI)

Direktur Utama BRI Sunarso. (Dok. Bank BRI)

EMITENTV.COM – Media ekonomi terkemuka dunia, Fortune pada hari Selasa, 18 Juni 2024 mengumumkan daftar Fortune Southeast Asia 500 untuk pertama kalinya.

Daftar ini berisikan 500 perusahaan terbesar di Asia Tenggara yang dinilai berdasarkan revenue, profit dan aset.

Pemeringkatan ini mencakup perusahaan-perusahaan dari 7 negara Asia Tenggara..

Yakni Indonesia, Thailand, Malaysia, Singapura, Vietnam, Filipina, dan Kamboja.

Indonesia sendiri mendominasi dengan 110 perusahaan. Thailand menyusul dengan 107 perusahaan.

Malaysia, dengan 89 perusahaan dan Singapura dengan 84 perusahaan.

Selain itu Vietnam memiliki 70 perusahaan dalam daftar, Filipina dengan 38 perusahaan, dan Kamboja dengan 2 perusahaan.

Prestasi kembali diraih oleh PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk yang pada daftar Fortune Southeast Asia 500.

BRI menduduki peringkat pertama untuk industri perbankan dan keuangan di Indonesia.

Sedangkan di Asia Tenggara BRI menempati peringkat ke-4 untuk kategori finansial.

Secara umum, BRI menduduki peringkat 15 diantara 500 perusahaan dalam daftar tersebut.

After 19
Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Mengutip website Fortune, BRI mencatatkan revenue sebesar $14,9 milyar, profit sebesar $3,9 milyar dan aset sebesar $127,6 milyar.

“Fortune Southeast Asia 500 merefleksikan wilayah Asia Tenggara yang dinamis dan cepat berubah.”

“Wilayah yang perekonomian utamanya tumbuh lebih cepat dibandingkan Eropa atau Amerika Serikat.”

“Hal ini sebagian disebabkan oleh peran Asia Tenggara yang jauh lebih penting dalam perekonomian global.”

“Salah satunya karena sejumlah perusahaan multinasional Global 500 telah mengalihkan lebih banyak rantai pasokan mereka ke negara-negara Asia Tenggara,” kata Clay Chandler, Editor Eksekutif, Fortune Asia.

Pencapaian ini melengkapi prestasi BRI dimana sebelumnya BRI juga mendapatkan pengakuan dari kancah internasional.

Forbes yang menobatkan BRI sebagai perusahaan terbesar di Indonesia pada Forbes The Global 2000 untuk tahun 2024.

“Di tengah ketidakpastian ekonomi global serta era suku bunga tinggi, keberhasilan BRI mendapatkan pengakuan dari Forbes dan Fortune.”

“Membuktikan bahwa dunia internasional mengakui serta mengapresiasi strategic response yang diambil BRI dalam menghadapi tantangan.”

“Hal tersebut terbukti berhasil menjadi landasan dalam pencapaian kinerja yang positif bagi BRI yang menjadi leader di industri perbankan di Indonesia,” ujar Direktur Utama BRI Sunarso.***

Berita Terkait

Termasuk Perusahaan Transportasi, 25 Perusahaan Besar dengan Aset di atas Rp250 Miliar dalam Antrean IPO
Kurangi Beban Bunga, PT Timah Tbk Buyback Semua MTN I 2022 Sebesar Rp391,25 Miliar
Soal Tersangka Jadi Kewenangan Penyidik, KPK Mulai Sidik Kasus Dugaan Korupsi di Lingkungan Bank BJB
Pasar Modal Berada di Persimpangan, CSA Index Februari 2025 Turun Drastis Akibat Faktor Global & Domestik
Laba Bersih Konsolidasi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Mencapai Rp55,8 Trilliun, Naik 1,31 Persen
PT Indonesia Infrastructure Finance Raih AAA(idn) Versi Fitch Ratings, Biayai Infrastruktur hingga Rp42,5 Triliun
PT Bank Raya Indonesia Tbk Realisasikan Buyback Saham 22.817.600 Lembar hingga 31 Desember 2024
Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu Ungkap Alasan BTN Akuisisi Bank Victoria

Berita Terkait

Senin, 17 Maret 2025 - 11:52 WIB

Termasuk Perusahaan Transportasi, 25 Perusahaan Besar dengan Aset di atas Rp250 Miliar dalam Antrean IPO

Sabtu, 8 Maret 2025 - 11:39 WIB

Kurangi Beban Bunga, PT Timah Tbk Buyback Semua MTN I 2022 Sebesar Rp391,25 Miliar

Kamis, 6 Maret 2025 - 07:42 WIB

Soal Tersangka Jadi Kewenangan Penyidik, KPK Mulai Sidik Kasus Dugaan Korupsi di Lingkungan Bank BJB

Jumat, 7 Februari 2025 - 20:23 WIB

Pasar Modal Berada di Persimpangan, CSA Index Februari 2025 Turun Drastis Akibat Faktor Global & Domestik

Rabu, 5 Februari 2025 - 15:53 WIB

Laba Bersih Konsolidasi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Mencapai Rp55,8 Trilliun, Naik 1,31 Persen

Berita Terbaru