Laba Bersih Konsolidasi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Mencapai Rp55,8 Trilliun, Naik 1,31 Persen

Avatar photo

- Pewarta

Rabu, 5 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gedung Bank Mandiri. (Dok. bankmandiri.co.id)

Gedung Bank Mandiri. (Dok. bankmandiri.co.id)

JAKARTA – PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (kode saham: BMRI) membukukan laba bersih konsolidasi sebesar Rp55,8 triliun pada akhir tahun 2024.

Naik 1,31 persen secara year on year (yoy) dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

“Akselerasi dengan strategi yang tepat telah mendorong pertumbuhan Bank Mandiri yang kuat, sehat dan berkualitas di tahun 2024.”

“Sekaligus menjadi modal yang sangat berharga bagi Bank Mandiri untuk mempertahankan dan melanjutkan performa yang baik tersebut di 2025,” kata Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi.

Dia menyampaikan hal itu dalam Konferensi Pers Virtual Paparan Kinerja Kuartal IV 2024 Bank Mandiri di Jakarta, Rabu (5/2/2025).

Kinerja positif tersebut didukung realisasi kredit secara konsolidasi mencapai Rp1.670,55 triliun hingga akhir tahun 2024 atau naik 19,5 persen yoy.

Perseroan mencatat, kredit wholesale atau korporasi yang menjadi core business perseroan terus menjadi pendorong utama penyaluran kredit.

Penyaluran kredit di segmen korporasi tetap menjadi kontributor utama dengan pertumbuhan mencapai 25,5 persen yoy menjadi Rp 913,3 triliun pada akhir tahun 2024.

Sementara kredit segmen retail dan anak perusahaan mencapai Rp757,2 triliun atau tumbuh 113 persen yoy.

Khusus segmen usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), segmen ini juga terus mendapatkan perhatian perseroan dengan mencatatkan pertumbuhan mencapai 6 persen yoy menjadi Rp135 triliun per akhir 2024.

Terkait dengan kualitas aset perseroan, pada 2024 rasio loan at risk (LAR) secara bank only menunjukkan perbaikan dengan penurunan sebesar 51 bps secara yoy menjadi 6,81 persen.

After 19
Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Kualitas kredit menjadi perhatian utama Bank Mandiri, tercermin dari upaya perseroan dalam menjaga rasio kredit bermasalah atau non-performing loan (NPL) bank tetap terkendali di level 0,97 persen pada akhir 2024.

Turun 5 basis poin (bps) dari periode tahun sebelumnya. Adapun posisi rasio pencadangan atau coverage ratio Bank Mandiri berada di level 304 persen pada akhir 2024.

Kinerja kredit Bank Mandiri yang baik tersebut diikuti dengan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) yang mencapai Rp1.699 triliun hingga akhir 2024 atau tumbuh sebesar 7,73 persen yoy.

Porsi dana murah atau current account savings account (CASA) mencapai 80,3 persen dari total DPK.

Pertumbuhan CASA terutama didorong oleh peningkatan tabungan yang tumbuh 13,4 persen yoy menjadi Rp665 triliun, serta giro yang mengalami ekspansi sebesar 3,6 persen yoy menjadi Rp606 triliun.

Perseroan menyampaikan, kinerja yang baik ini tidak lepas dari kontribusi kinerja perusahaan anak perseroan.

Secara konsolidasi, keseluruhan perusahaan anak juga membukukan total laba bersih sebesar Rp11,8 triliun atau tumbuh 9,28 persen yoy pada 2024.

Di samping itu, total aset dari perusahaan anak juga menunjukkan pertumbuhan yang kuat dan sehat sebesar 13,5 persen yoy.

Bank Mandiri menyampaikan, pihaknya memperkuat strategi bisnis melalui peningkatan kualitas aset secara berkelanjutan.

Hal ini dilakukan dengan mengedepankan prinsip kehati-hatian dalam ekspansi kredit dan penguatan manajemen risiko.

Kemudian, Bank Mandiri juga terus mengoptimalkan pertumbuhan pendapatan berbasis komisi (fee-based income) sebagai bagian dari strategi diversifikasi sumber pendapatan.

Fee-based income Bank Mandiri sepanjang tahun 2024 menunjukkan tren positif.

Didorong oleh peningkatan transaksi perbankan digital, layanan treasury, trade finance, serta jasa pengelolaan dana dan investasi.

Hasilnya, pendapatan non-bunga Bank Mandiri pun berhasil mencapai Rp42,32 triliun per akhir 2024, tumbuh 4,12 persen secara yoy secara konsolidasi.

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Bank Mandiri mencatat bahwa profitabilitas juga terjaga dengan baik yang ditunjukkan oleh return on equity (ROE) tier-1 (bank only) yang mencapai 24,2 persen.

Peluang bagi aktivis pers pelajar, pers mahasiswa, dan muda/mudi untuk dilatih menulis berita secara online, dan praktek liputan langsung menjadi jurnalis muda di media ini. Kirim CV dan karya tulis, ke WA Center: 087815557788.

Adapun rasio permodalan atau CAR secara bank only terjaga dengan baik di level 20,1 persen, menunjukkan Bank Mandiri memiliki basis permodalan yang kuat untuk dapat mendukung bisnis ke depan.***

Artikel di atas, sebelumnya telah dipublikasikan media online Mediaemiten.com. Terima kasih

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Infopeluang.com dan Ekonominews.com

Simak juga berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Arahnews.com dan Prabowonews.com

Informasi nasional dari pers daerah dapat dimonitor langsumg dari portal berita Hallokaltim.com dan Apakabarbogor.com

Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, silahkan klik Persrilis.com atau Rilispers.com (150an media).

Untuk harga paket yang lebih hemat klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional).

Kami juga melayani publikasi press release di jaringan Disway Group (100an media), dan ProMedia Network (1000an media), serta media lainnya.

Untuk informasi, hubungi WhatsApp Center Pusat Siaran Pers Indonesia (PSPI): 085315557788, 08557777888, 087815557788, 08111157788.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.

 

Berita Terkait

Pasar Modal Berada di Persimpangan, CSA Index Februari 2025 Turun Drastis Akibat Faktor Global & Domestik
PT Indonesia Infrastructure Finance Raih AAA(idn) Versi Fitch Ratings, Biayai Infrastruktur hingga Rp42,5 Triliun
PT Bank Raya Indonesia Tbk Realisasikan Buyback Saham 22.817.600 Lembar hingga 31 Desember 2024
Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu Ungkap Alasan BTN Akuisisi Bank Victoria
CSA Index Januari 2025 Tunjukkan Optimisme Pasar, Proyeksi IHSG Tembus 7.532
BRI Beri Kado HUT Ke-129 Untuk Pemegang Saham, Bagikan Dividen Interim Sebesar Rp20,46 Triliun
CSA Index Desember 2024 Mengindikasikan Kinerja Positif IHSG, Mendorong Harapan Pertumbuhan Ekonomi
PT Indofood Sukses Makmur Tbk Beri Dana Riset 80 Mahasiswa, Dukung Ketahanan Pangan Nasional

Berita Terkait

Rabu, 5 Februari 2025 - 15:53 WIB

Laba Bersih Konsolidasi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Mencapai Rp55,8 Trilliun, Naik 1,31 Persen

Selasa, 4 Februari 2025 - 07:12 WIB

PT Indonesia Infrastructure Finance Raih AAA(idn) Versi Fitch Ratings, Biayai Infrastruktur hingga Rp42,5 Triliun

Selasa, 21 Januari 2025 - 11:32 WIB

PT Bank Raya Indonesia Tbk Realisasikan Buyback Saham 22.817.600 Lembar hingga 31 Desember 2024

Senin, 20 Januari 2025 - 15:31 WIB

Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu Ungkap Alasan BTN Akuisisi Bank Victoria

Selasa, 7 Januari 2025 - 11:36 WIB

CSA Index Januari 2025 Tunjukkan Optimisme Pasar, Proyeksi IHSG Tembus 7.532

Berita Terbaru