EMITENTV.COM – Pasangan calon terpilih pada Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2024 ini dijadwalkan dilantik pada tanggal 20 Oktober 2024.
Partai Amanat Nasional (PAN) merupakan partai yang paling loyal kepada Prabowo selama tiga periode Pilpres, termasuk dua periode di luar pemerintahan.
PAN menilai Ketua Umum Partai Gerindra itu bakal memperhatikan hal terkait dengan loyalitas tersebut.
ADVERTISEMENT
Lihat Video Lainnya:
Lihat Video Lainnya:
OJK Panggil Rupiah Cepat soal Dana Tiba-Tiba Masuk, Diduga Scam Pinjaman Digital Bermodus Error
PANI Milik Aguan – Salim Grup Bagikan Dividen Rp67,5 Miliar dari Laba Bersih Rp625 Miliar
Gelombang PHK Masif di 2025: Angka Meningkat, Sektor yang Terdampak Semakin Meluas
Jasa Siaran Pers Persriliscom Melayani Publikasi ke Lebih dari 150 Media Online Berbagai Segmentasi

SCROLL TO RESUME CONTENT
Karena itu PAN yakin akan mendapatkan lebih dari empat kursi menteri di kabinet pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Walaupun begitu, jumlah jatah kursi menteri bagi PAN menjadi kewenangan Prabowo Subianto untuk memutuskan.
Jika Prabowo belum menyebutkan jumlah kursi menteri, isu yang beredar belum tentu benar adanya.
Lihat Video Lainnya:
Kasus Penyaluran Dana CSR BI, Saksi Fauzi Amro dan Charles Meikyansyah Tak Hadir di KPK
Daftar 19 Konglomerat Korsel yang Diterima Presiden Prabowo, Total Investasinya 15,4 Miliar Dolar AS
Baca artikel lainnya di sini : Produksi Beras Tahun 2024 Dipastikan Surplus di Atas Kebutuhan Konsumsi, Gerakan Percepatan Tanam
Ketua Fraksi PAN DPR RI Saleh Partaonan Daulay menyampaikan hal tersebut di kompleks parlemen, Jakarta, Selasa (21/4/2024).
“Nanti ‘kan presiden yang akan minta, calon presiden terpilih yang minta, saya butuh orang ini dari partai ini,” kata Saleh.
Baca artikel lainnya di sini : Pertumbuhan Ekonomi pada 2025 akan Naik, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati Ungkap Alasannya
Saleh juga memastikan bahwa PAN tidak pernah menekan atau mengintervensi soal kursi menteri karena hal tersebut merupakan kewenangan presiden.
Dengan begitu, PAN bakal berkomitmen menegakkan hak dan kedaulatan presiden terpilih
“Kalau ada kader PAN yang menyebut empat kursi menteri, itu doa dan harapan.”
“Akan tetapi, kalau doa jangan tanggung, jangan empat, kasih lima, enam, nah itu yang masuk akal,” kata Saleh.
Jika partainya tersebut mendapatkan lima kursi menteri, menurut dia, merupakan hal yang biasa.
Namun, hal yang tidak tepat adalah jika ada partai yang sebelumnya tidak mendukung Prabowo-Gibran justru mendapatkan tiga jatah menteri.
“Kalau PAN, itu memang sudah harus dapat. Mestinya dalam sistem demokrasi yang ada di Indonesia, wajar kalau misalnya dapat,” kata dia.
Di samping itu, dia pun menilai bahwa adanya revisi Undang-Undang Kementerian Negara membuka peluang penambahan jumlah menteri.
Bahkan, mayoritas fraksi di DPR sudah menyetujui rancangan undang-undang (RUU) tersebut.***
Sempatkan juga untuk membaca berbagai berita dan informasi lainnya di media online Ekbisindonesia.com dan Infokumkm.com
Sedangkan untuk publikasi press release di media online ini, atau pun serentak di puluhan media ekonomi & bisnis lainnya, dapat menghubungi Rilisbisnis.com.
WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.
Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai perkembangan dunia politik, hukum, dan nasional melalui Hello.id
Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.